Benarkah durian sangat urat sangat berbahaya untuk para penderita asam urat. Sehingga, para penderitanya harus menghindari buah berdiri satu ini dan jangan coba – coba mendekatinya kalau tidak ingin sesuatu terjadi.
Buah durian, sering dijuluki sebagai “raja buah” karena rasa dan aromanya yang khas serta memiliki daya tarik tersendiri bagi banyak orang. Namun, bagi penyakit ini, konsumsi durian dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan yang signifikan.
Asam urat adalah kondisi medis yang disebabkan oleh penumpukan kristal dalam sendi, yang menyebabkan rasa nyeri, bengkak, dan radang. Untuk memahami mengapa durian dapat menjadi masalah bagi penderitanya, penting untuk mengetahui bagaimana buah ini berinteraksi dengan metabolisme tubuh.
Faktor yang mempengaruhinya yakni, terlalu banyak konsumsi makanan dan minuman mengandung senyawa yang membuat penyakit ini terjadi,konsumsi makanan mengandung purin, gangguan fungsi ginjal,kelebihan berat badan atau obesitas, konsumsi alkohol,dehidrasi, penggunaan obat tertentu. Faktor genetik juga bisa menjadi pemicunya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
5 Hal alasan kenapa Buah Durian Tidak Cocok untuk Penderita Asam Urat
Dilansir dari YouTube SB30Health. Berikut ini alasan kenapa buah durian berbahaya dikonsumsi bagi penderita asam urat:
1. Kandungan Purin dalam Durian
Salah satu alasan utama mengapa durian berpotensi berbahaya bagi penderita penyakit medis ini karena kandungan purin yang relatif tinggi. Bagi kalian yang tidak tau, Purin adalah senyawa organik yang ditemukan dalam banyak jenis makanan dan minuman dan memicu menjadi asam urat dalam tubuh. Ketika kadar purin dalam tubuh tinggi, maka timbul penyakit ini, yang bisa memperburuk gejalanya dan menyebabkan serangan gout.
Meskipun,durian tidak mengandung purin sebanyak makanan berprotein tinggi seperti daging merah atau makanan laut, konsumsinya dalam jumlah besar masih dapat memberikan kontribusi pada peningkatan kadar asam urat. Penderita harus membatasi konsumsi makanan yang mengandung purin untuk mengelola kadar asam urat dalam tubuh secara efektif.
2. Tingginya Kandungan Kalori dan Karbohidrat
Durian dikenal dengan kandungan kalori dan karbohidratnya yang tinggi. Satu porsi durian dapat mengandung sekitar 150-200 kalori dan 30-40 gram karbohidrat, yang dapat mempengaruhi metabolisme tubuh secara keseluruhan. Penderita asam urat yang juga berjuang dengan berat badan atau obesitas harus berhati-hati atau melakukan diet ketat, karena kelebihan berat badan dapat memperburuk kondisi asam urat dengan meningkatkan beban pada sendi dan mengganggu proses pengelolaan asam urat oleh ginjal.
Selain itu, konsumsi kalori yang tinggi dari durian dapat menyebabkan penambahan berat badan, yang sering kali menjadi faktor pemicu serangan penyakit ini. Menjaga berat badan yang sehat adalah bagian penting dari manajemen asam urat, dan konsumsi makanan yang tinggi kalori dan karbohidrat seperti durian dapat menghambat upaya tersebut.
3. Gangguan pada Fungsi Ginjal
Ginjal memainkan peran krusial dalam memproses dan mengeluarkan asam urat dari tubuh. Ketika ginjal tidak dapat bekerja secara optimal, kadar asam urat dalam darah dapat meningkat. Durian mengandung berbagai nutrisi dan senyawa yang dapat mempengaruhi fungsi ginjal, seperti kalium. Meskipun kalium bermanfaat untuk kesehatan ginjal, konsumsi durian dalam jumlah besar dapat memberikan beban tambahan pada ginjal, terutama jika seseorang memiliki kondisi ginjal yang sudah ada sebelumnya.
Bagi penderita penyakit ini dengan gangguan fungsi ginjal yang bermasalah. Konsumsi durian harus dilakukan dengan hati-hati karena konsumsi durian yang berlebihan dapat memperburuk fungsi ginjal dan meningkatkan risiko komplikasi yang terkait dengan asam urat.
4. Resiko Serangan Gout
Serangan gout akut terjadi ketika kristal menumpuk dalam sendi dan menyebabkan peradangan. Meskipun, durian tidak secara langsung menyebabkan serangan gout, konsumsi buah ini dapat memperburuk gejala bagi mereka yang sudah mengalami kondisi ini. Kandungan purin dan kalori dalam durian, jika dikonsumsi dalam jumlah besar, dapat memicu serangan gout atau memperburuk gejala yang sudah ada.
Penderita asam urat harus waspada terhadap pola makan mereka dan memperhatikan bagaimana berbagai makanan, termasuk durian, mempengaruhi tubuh mereka. Menjaga pola makan yang seimbang dan menghindari makanan yang dapat memperburuk kondisi ini adalah langkah penting dalam mengelola gejala dan mencegah serangan, sehingga tidak akan lagi merasakan dampak berbahaya dari merasakan penyakit ini dan terasa menganggu aktivitas yang dijalankan.
Ikuti berita terkini dari Redaksiku di Google News atau WhatsApp Channels
