Apa itu komunikasi verbal menjadi pertanyaan bagi siapapun yang ingin mengetahui jenis komunikasi satu ini. Komunikasi verbal merupakan salah satu elemen yang digunakan, selain mengungkapkan kata – kata yang berguna untuk menyampaikan pesan.
Hal ini mencakup ekspresi wajah, gerakan tubuh, postur, kontak mata, intonasi suara. Komunikasi non verbal tak dipungkiri memang sangat penting berguna untuk menyampiakan informasi apapun secara emosional dan sikap yang tidak diungkapkan secara verbal.
Namun, taukah kalau bahasa isyarat juga termasuk kedalam komunikasi non verbal. Jadi pengertian apa itu komunikasi non verbal? Hal ini merujuk pada penyampaian suatu hal melalui informasi, perasaan dan emosi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berbeda hal dengan komunikasi verbal, maka komunikasi non verbal ini lebih ke spontan dan sulit sekali untuk dikendalikan pengucapannya. Hal ini membuat komunikasi non verbal menjadi sumber informasi sebenarnya mengetahui benar apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh seseorang, tanpa harus mengatakan apapun dan hanya dalam bentuk tulisan.
Bentuk Komunikasi Non Verbal Hingga Fungsi dan Dampaknya.
Dilansir dari YouTube IC Edutainment. Setelah mengetahui apa itu komunikasi non verbal,maka sebenarnya bagaimana sih bentuk komunikasinya. Mari kita bahas berikut ini:
1.Bahasa Tubuh.
Hal ini yang dimaksudkan lebih ke gerakan tubuh seperti postur, gestur, dan kontak mata terhadap seseorang. Hal ini membuat keintiman semakin dekat kepada lawan bicara.
2.Ekspresi Wajah.
Terkadang raut muka ekspresi wajah seseorang bisa langsung terbaca begitu saja dari mimik wajah. Muka seseorang bisa menandakan akan masalah yang sedang dihadapi.
3.Nada Suara.
Suara seseorang memiliki intonasi nada suara yang berbeda. Bahkan, volume atau kecepatan berbicara seseorang sangat berbeda sekali. Ada yang berbicara cepat dan ada yang tidak.
3. Physical Touch.
Sentuhan fisik kepada seseorang seperti jabat tangan, pelukan, dan tepukan di bahu bisa dilakukan. Hal ini berguna agar bisa menghormati dan menghargai orang lain.
5.Penampilan
Seseorang akan lebih dihargai dari segi penampilan. Oleh karena itu pakaian, gaya rambut, dan aksesoris harus ditambahkan agar terkesan elegan.
6.Jarak
Hal ini menandakan mengenai seberapa jarak antara orang satu dengan orang lainnya saat berkomunikasi. Sehingga, tidak akan terkesan tidak sopan.
7.Gumaman
Bentuk komunikasi non verbal satu ini lebih ke gumaman, tertawa atau menangis. Melakukan hal itu secara berlebih akan membuat seseorang menjadi ilfeel.
Ada beberapa fungsi yang bisa dilakukan dan berperan penting dalam terjadinya komunikasi non verbal seperti berikut ini:
1.Menyampaikan Informasi.
Komunikasi non verbal dapat digunakan untuk menyampaikan informasi. Hal ini kalau tidak menyampaikan secara kata – kata seperti perasaan, emosi, dan intensitas ke orang lain.
2.Mengatur Interaksi.
Komunikasi non verbal dapat digunakan untuk mengatur interaksi. Misalnya seperti kapan orang harus berbicara dan kapan harus memberikan orang lain untuk berbicara.
3.Membangun Hubungan dengan Orang Lain.
Berkomunikasi dengan orang lain akan menunjukan hubungan empati dan rasa percaya. Walau, hal ini juga dapat membuat seseorang akan semakin intim seperti komunikasi ke pasangan.
4.Meningkatan Pemahaman Antar Individu.
Apa itu komunikasi non verbal yang dimaksud sebenarnya lebih ke bagaimana sih meningkatkan pemahaman terhadap pesan yang disampaikan.sebenarnya, kita itu mengerti perkataan atau perasaan orang lain atau tidak, entah itu dari televon, teks, atau berbicara secara langsung dengan bertatapan muka.
Ada beberapa tips yang bisa dilakukan saat melakukan komunikasi non verbal seperti berikut ini:
1.Perhatikan saja bahasa tubuhnya.
2.Bagaimana ekspresi wajah lawan bicara.
3.Dengarkan nada suara bagaimana intonasinya.
4.Perhatikan juga sentuhan orang lain apakah itu terkesan menyukai atau tidak.
5.Perhatikan jarak antara orang yang diajak berbicara, jangan terlalu dekat.
6.Intonasi suara non verbal jangan terlalu berlebihan yang membuat ilfeell.
Terdapat beberapa dampak yang dirasakan saat melakukan komunikasi Non Verbal;
1. Memperkuat pesan verbal dengan ekspresi wajah atau gerakan tubuh. Sehingga akan memperkuat apa komunikasi non verbal yang disampaikan.
2.Sebagai cara untuk mengungkapkan ekspresi non verbal atau gerakan tangan untuk mengungkap mengenai perasaan yang dirasakan.
3.Membangun hubungan dengan orang lain dengan kontak mata atau sentuhan, sehingga akan semakin intim atau memperkuat hubungan interpersonal.
4.Cara berpakaian seseorang dan postur tubuh bisa dirasakan. Hal ini berguna untuk mempengaruhi persepsi seseorang terhadap profesionalisme dan kredibilitas.
Komunikasi non verbal memang sangat membantu dalam berinteraksi dengan manusia lainnya. Jadi sebenarnya apa itu komunikasi non verbal, tentunya akan sangat meningkatkan interaksi dengan orang lain.***