Apa Itu Virus Oropouche? Cari Tahu di Sini Beserta Gejala dan Cara Mencegahnya!

- Penulis

Selasa, 30 Juli 2024 - 10:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Source: Suara.com

Source: Suara.com

Apa Itu Virus Oropouche? Beserta Gejala dan Cara Mencegahnya!

Baru-baru ini, Brasil menjadi sorotan dunia setelah mencatat kasus kematian pertama akibat virus Oropouche.

Virus ini menyebar melalui gigitan nyamuk dan lalat yang terinfeksi.

Dua wanita muda di Bahia meninggal pada hari Kamis akibat virus tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Keduanya berusia di bawah 30 tahun dan tidak memiliki riwayat penyakit penyerta.

Pada tahun 2024, Kementerian Kesehatan Brasil melaporkan 7.236 kasus virus Oropouche, dengan sebagian besar ditemukan di negara bagian Amazonas dan Rondonia.

Virus Oropouche

Sejarah

Virus ini pertama kali teridentifikasi pada tahun 1955 di Trinidad dan Tobago, dan dinamai sesuai dengan daerah Oropouche di Trinidad tempat ditemukan pertama kali.

Virus Oropouche termasuk dalam famili Peribunyaviridae dan genus Orthobunyavirus.

Sejak penemuannya, virus Oropouche telah menjadi penyebab utama wabah demam akut di Amerika Selatan dan Tengah, khususnya di wilayah tropis.

Dalam beberapa dekade terakhir, kasus infeksi virus ini meningkat secara signifikan di Brasil, Peru, Panama.

Selain itu, negara-negara lain di Amerika Latin, dengan wabah besar terjadi di Brasil pada tahun 1960-an dan 1980-an yang melibatkan ribuan orang terinfeksi.

Sejak itu, virus ini terus menjadi perhatian utama bagi otoritas kesehatan setempat.

Baca juga: Viral Selebgram Meninggal Karena Operasi Sedot Lemak

Penyebab Virus Oropouche

Virus Oropouche ditularkan terutama melalui gigitan serangga vektor, terutama nyamuk Culicoides paraensis, yang berkembang biak di daerah berawa, hutan hujan tropis, dan dekat permukiman manusia.

Selain itu, virus ini juga ditemukan pada hewan seperti monyet dan burung yang dapat menjadi reservoir alami.

Baca Juga:  Membuat Konten Terkait Bos Rental Mobil di Pati, Polisi cek Selebgram Teyeng Wakatobi

Virus ini merupakan virus RNA dengan tiga segmen genom yang penting untuk replikasi dan virulensi, memungkinkan virus untuk bereplikasi dengan cepat dalam sel inang dan menyebabkan gejala yang parah.

Baca juga: PP Muhammadiyah Tegaskan Hal Ini Usai Terima Tawaran Izin Usaha Pertambangan (IUP)

Gejala Virus Oropouche

Infeksi virus Oropouche umumnya ditandai dengan demam akut yang tiba-tiba muncul. Gejala-gejala umumnya meliputi:

Demam tinggi

Penderita dapat mengalami demam hingga 39-40 derajat Celsius.

Sakit kepala

Sakit kepala parah sering kali merupakan gejala awal.

Nyeri otot dan sendi

Nyeri pada otot dan sendi adalah gejala umum lainnya.

Ruam kulit

Beberapa penderita mengalami ruam kulit berupa bintik merah.

Baca juga: HATI-HATI! Segera Bawa Bayi ke Dokter Jika Menunjukkan 5 Tanda Ini di Tahun Pertamanya!

Mual dan muntah

Mual dan muntah juga dilaporkan oleh beberapa penderita.

Fotofobia

Sensitivitas terhadap cahaya atau fotofobia sering dialami.

Gejala-gejala ini biasanya berlangsung selama 3-5 hari sebelum mereda, tetapi dalam beberapa kasus, komplikasi serius seperti peradangan otak (ensefalitis) dapat terjadi dan berpotensi fatal.

Pada ibu hamil, virus ini dapat menyebabkan keguguran atau bayi lahir dengan kepala yang kecil.

Pengobatan Virus Oropouche

Saat ini, tidak ada pengobatan khusus atau antivirus untuk infeksi virus Oropouche.

Penanganan yang diberikan bersifat suportif untuk mengurangi gejala dan mencegah komplikasi. Beberapa langkah pengobatan meliputi:

Istirahat yang cukup

Untuk membantu tubuh melawan infeksi.

Hidrasi yang baik

Konsumsi cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi akibat demam tinggi.

Obat penurun demam dan pereda nyeri

Obat seperti parasetamol dapat digunakan untuk mengurangi demam dan nyeri.

Pengawasan medis

Penting untuk memantau perkembangan gejala dan mencegah komplikasi.

Cara Mencegah Virus Oropouche

Pencegahan infeksi virus Oropouche berfokus pada pengendalian populasi nyamuk dan menghindari gigitan nyamuk. Langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil meliputi:

Penggunaan repelan nyamuk

Mengoleskan repelan nyamuk pada kulit yang terbuka.

Memakai pakaian pelindung

Pakaian panjang yang menutupi lengan dan kaki dapat mengurangi risiko gigitan nyamuk.

Menggunakan kelambu

Menggunakan kelambu saat tidur, terutama di daerah endemik.

Menghilangkan tempat berkembang biak nyamuk

Membersihkan genangan air dan tempat-tempat lain yang bisa menjadi tempat berkembang biak nyamuk.

Menggunakan obat nyamuk

Baik dalam bentuk semprot maupun lotion.

Nah, itulah sejarah, penyebab, gejala dan cara mencegah virus Oropouche yang harus kamu waspadai.

Ikuti berita terkini dari Redaksiku di Google Newatau Whatsapp Channels

Follow WhatsApp Channel www.redaksiku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pengacara Iptu Rudiana meminta terpidana dalam Kasus Vina Cirebon untuk bertobat setelah PK ditolak oleh MA
Elza Syarief, pengacara terkenal, mendapatkan perawatan intensif karena serangan jantung
Warganet Kembali Heboh dengan Laporan Baru Pratiwi Noviyanthi Tentang Perseteruan Donasi Agus Salim
[HOAKS] Ustaz Adi Hidayat Resmi Menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden sebagai Pengganti Gus Miftah
Viral Tren “Gua Tunjukin Rumah Sudah Jadi dan Siap Huni”
Gus Miftah Mundur dari Jabatan Staf Khusus Presiden
Netizen Meminta Gus Miftah Dipecat, Ini Gajinya Perbulan
Kenali 5 Manfaat Susu Tinggi Kalsium untuk Kesehatan Lansia

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 13:15 WIB

Pengacara Iptu Rudiana meminta terpidana dalam Kasus Vina Cirebon untuk bertobat setelah PK ditolak oleh MA

Senin, 16 Desember 2024 - 15:32 WIB

Elza Syarief, pengacara terkenal, mendapatkan perawatan intensif karena serangan jantung

Sabtu, 14 Desember 2024 - 12:07 WIB

Warganet Kembali Heboh dengan Laporan Baru Pratiwi Noviyanthi Tentang Perseteruan Donasi Agus Salim

Rabu, 11 Desember 2024 - 11:19 WIB

[HOAKS] Ustaz Adi Hidayat Resmi Menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden sebagai Pengganti Gus Miftah

Sabtu, 7 Desember 2024 - 12:20 WIB

Viral Tren “Gua Tunjukin Rumah Sudah Jadi dan Siap Huni”

Berita Terbaru

Gempa Vanuatu Merusak Gedung Kedubes AS dan Prancis

Bencana

Gempa Vanuatu Merusak Gedung Kedubes AS dan Prancis

Selasa, 17 Des 2024 - 14:47 WIB