Anies Gagal maju ke Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta

- Penulis

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 13:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anies Gagal maju ke Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta

Anies Gagal maju ke Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta

Redaksiku.com – Anies Baswedan dipastikan gagal menjabat pada periode pertama Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hal ini tak lepas dari ketidakmampuan Anies mencalonkan diri sebagai calon gubernur (Cagub) DKI Jakarta dan keputusan batal ikut “berjuang” menjadi orang nomor satu di provinsi Jawa Barat (Jabar).

Betul, Anies sempat digadang-gadang sebagai calon Gubernur DKI Jakarta, dan beredar kabar ia bakal mendapat dukungan PDIP jika menjodohkannya dengan Rano Karno. Duo ini pun sempat membuat heboh banyak media sosial dalam beberapa hari terakhir.

Bahkan salah satu pengamat politik Tanah Air yakni Asrinaldi menilai duet Anies-Rano Karno akan menjadi kekuatan besar di Pilkada DKI Jakarta. “Kalau dihitung kekuasaan, karena popularitas itu penting, kapasitas dan ada segmentasi pemilih, mana yang lebih aman Rano Karno,” kata Asrinaldi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

PDIP membatalkan usulan Anies dan memilih Pramono Anung-Rano Karno

Namun, menjelang berakhirnya pendaftaran bakal calon Gubernur DKI Jakarta, PDIP justru membuat kejutan. Betul, mereka justru mengumumkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno sebagai Cagub dan Cawagub untuk melawan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Hal itu disampaikan Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey: ‘Iya (dia akan mencalonkan Pramono-Rano Karno ke DPRD Jakarta),” kata Olly.

Pasangan Pramono Anung-Rano Karno akhirnya didukung PDIP di Pilkada DKI Jakarta. Mereka pun mendaftar ke KPU DKI Jakarta pada Rabu (28 Agustus 2024).

Baca Juga:  Prabowo Ingin Menggunakan Mobil Maung sebagai Pengganti Mobil Dinas Pejabat

Dalam keterangan resminya saat mendaftar di KPU DKI Jakarta, Pramono Anung merasa terpanggil untuk bisa memajukan dan mengembangkan DKI Jakarta.

“Saya terus terang terpanggil untuk bekerja serius bersama Bang Doel (Rano Karno) dan juga berusaha, jika diizinkan dan diberi kesempatan, untuk memajukan dan mengembangkan Jakarta,” kata Pramono.

Anies Gagal maju ke Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta
Anies Gagal maju ke Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta

Anies menolak ‘hadiah’ PDIP untuk maju di Pilkada Jabar

Usai gagal maju di Pilkada DKI Jakarta, PDIP disebut kembali mencalonkan Anies Cagub asal Jawa Barat. Hal ini bahkan mendapat tanggapan dari Ketua DPP PDIP, khususnya Puan Maharani. Kita lihat sampai siang ini, masa pendaftaran masih berlangsung hingga sore hari, kata Puan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29 Agustus 2024).

Apalagi, promosi duet Anies dengan Ono Surono yang dinyatakan Bendahara Folmer Siswanto DPC PDI Perjuangan Kota Bandung sudah mencapai 95% status sebenarnya.
“Ya, 95 persen. Apalagi Pak Anies sedang dalam perjalanan ke Bandung,” kata Folmer.

“Perkembangan internal sedang menyatu. Di antara sekian banyak nama yang beredar seperti Sandiaga Uno, Susi Pudjiastuti jika diprediksi kemungkinan besar akan mengarah ke Pak Anies. Apalagi saat sedang di jalan,” lanjutnya.

Namun nampaknya kini giliran PDIP yang diserang “PHP” Anies. Ya, Anies baru hadir satu jam sebelum pendaftaran Pilkada 2024 berakhir.

Melalui juru bicaranya, Sahrin Hamid, Anies memutuskan mundur dari Pilkada Jabar. Dalam keterangannya, Sahrin juga menyebut Anies akan memberikan pernyataan resmi terkait mundurnya dirinya dari Pilkada Jabar 2024.

Maka untuk itu Anies mengucapkan terima kasih, tentunya apresiasi kepada pihak yang meminta Anies mencalonkan diri di Jabar, dan tentunya dengan berbagai pertimbangan, Anies menyatakan tidak akan tampil di Jabar, jelas Sahrin.

Ikuti berita terkini dari Redaksiku di Google News atau WhatsApp Channels

Follow WhatsApp Channel www.redaksiku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

RUU Sisdiknas Menuai Kontroversi! Perubahan Sertifikasi Guru dan PPG Dipertanyakan, Ini Tanggapan DPR
Kabar Baik! Menteri PKP Siapkan 220.000 Rumah Subsidi, Wartawan hingga Petani Dapat Jatah Khusus, Ini Detailnya
DPR RI Setujui RUU Perubahan UU KUHAP Masuk Prolegnas Prioritas 2025
Kritik 100 Hari Kinerja Menteri HAM Natalius Pigai, DPR: Dugaan Pelanggaran HAM di PSN Rempang Tak Tersentuh
Mahkamah Konstitusi Selesaikan 270 Sengketa Pilkada 2024, Ini Daftar 40 Perkara yang Masih Berjalan
Profil Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM yang Kini Tuai Kontroversi Akibat Kebijakan LPG 3 Kg yang Dinilai Menyusahkan Masyarakat
Program Pertukaran Budaya Indonesia India disepakati hingga 2028
Laporan Boyamin tentang Kasus HGB Pagar Laut Tangerang akan diverifikasi oleh KPK

Berita Terkait

Kamis, 3 April 2025 - 11:42 WIB

Kabar Baik! Menteri PKP Siapkan 220.000 Rumah Subsidi, Wartawan hingga Petani Dapat Jatah Khusus, Ini Detailnya

Selasa, 18 Februari 2025 - 20:37 WIB

DPR RI Setujui RUU Perubahan UU KUHAP Masuk Prolegnas Prioritas 2025

Sabtu, 8 Februari 2025 - 21:08 WIB

Kritik 100 Hari Kinerja Menteri HAM Natalius Pigai, DPR: Dugaan Pelanggaran HAM di PSN Rempang Tak Tersentuh

Jumat, 7 Februari 2025 - 13:56 WIB

Mahkamah Konstitusi Selesaikan 270 Sengketa Pilkada 2024, Ini Daftar 40 Perkara yang Masih Berjalan

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:00 WIB

Profil Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM yang Kini Tuai Kontroversi Akibat Kebijakan LPG 3 Kg yang Dinilai Menyusahkan Masyarakat

Berita Terbaru