Mengetahui masa subur sangat penting untuk kamu bisa mengenali adanya masalah pada reproduksi kamu. Dengan mengetahui masa subur, setidaknya kamu mengetahui lebih cepat tanda-tanda gejala awal pada masalah reproduksi sebelum menjadi lebih serius.
Banyak orang yang ingin mengetahui masa subur untuk melakukan perencanaan atau program kehamilan untuk menentukan waktu yang tepat supaya lebih cepat hamil. Adapun beberapa orang yang merencanakan kehamilan lebih memilih untuk melakukan hubungan intim secara teratur. Dengan begitu kesempatan untuk hamil lebih besar.
Masa subur wanita yaitu hari atau waktu ketika wanita berada dalam kondisi yang paling subur dan pada kondisi ini peluang hamil bagi wanita akan besar. Masa subur ini terjadi 12-14 hari sebelum menstruasi berikutnya. Waktu wanita ketika subur itu berbeda tergantung dari siklus haid atau menstruasinya. Mengetahui masa subur memang bukan faktor utama dalam memicu kehamilan, namun ketidaktepatan dalam waktu hubungan intim juga bisa menjadi salah satu menyebab sulitnya hamil. Dengan ini mengetahui masa subur bisa dibilang cukup penting dan berpengaruh untuk perencanaan kehamian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk menghitung masa subur dilihat dari hari pertama menstruasi dan siklus menstruasi. Siklus menstruasi yaitu selang waktu dari menstruasi pertama dan menstruasi berikutnya. Kisaran normalnya yaitu 21 hingga 35 hari. Kebanyakan wanita mengalami siklus haid pada kisaran 27-30 hari.
Pentingnya mencatat masa menstruasi atau haid pertama yaitu sebagai salah satu syarat untuk mengetahui masa subur wanita. Setelah mengetahui siklus menstruasi dan hari pertama menstruasi kamu bisa menghitung dengan metode kalender dengan mengamati dan menandai siklus haid selama 8 bulan terakhir.
Untuk rumusnya yaitu dengan mengetahui siklus menstruasi terpendek dan terpanjang selama 8 bulan.
Menghitung siklus terpendek
Jika diketahui siklus terpendek menstruasi kamu yaitu 29 hari, maka kurangi angka tersebut dengan 18. Hasilnya yaitu 11 hari. Angka ini merupakan hari pertama masa subur kamu.
Menghitung siklus terpanjang
Untuk mengetahui hari terakhir masa subur kamu yaitu dengan melihat siklus terpanjang kamu. Jika diketahui siklus terpanjang menstruasi kamu yaitu 33 hari, maka kurangi angka tersebut dengan 11. Hasilnya yaitu 19 hari. Angka ini menunjukan hari terakhir masa subur kamu.
Kini banyak aplikasi kalkulator masa subur sehingga bisa dilakukan secara online, namun hal ini juga merupakan metode yang tidak pasti karena bisa terjadi ketidaktepatan dalam rata-rata siklus haid karena tidak setiap wanita bisa menghitung perkiraan masa subur akibat ketidakkonsistenan dalam siklus haid. Maka jika kamu mengalami ketidaklancaran dalam menstruasi mulailah pola makan serta perbanyak olahraga untuk memperlancar siklus haid. Jika memang terlalu sulit, maka kamu bisa berhubungan intim seminggu 4 kali atau 2 hari sekali agar lebih cepat berpotensi hamil.
Mengetahui masa subur wanita bisa dilihat pula dari tanda-tandanya yaitu meningkatnya suhu tubuh pada pagi hari, sensitivitas payudara akan meningkat ketika wanita dalam masa subur, nyeri saat ovulasi (pelepasan ovum), lendir serviks akan meningkat dan bentuknya seperti telur bagian putih yang mentah. Hal tersebut berfungsi agar memudahkan sperma yang masuk. Meningkatnya hasrat seksual juga bisa menjadi tanda masa suburnya wanita. Akan tetapi jika wanita tersebut merasa cemas, depresi, dan stress maka dapat menghalangi timbulnya peningkatan hasrat seksual.
Itulah di atas cara mengetahui masa subur wanita serta tanda-tanda bahwa wanita sedang dalam masa subur. Hal di atas hanya perkiraan dan belum tentu akurat. Jika ingin lebih akurat, kamu bisa mengunjungi salah satu dokter obsgyn terdekat.
Ikuti berita terkini dari Redaksiku.com di Google News, klik di sini