Redaksiku.com – Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang penuh berkah dan mulia dalam agama Islam. Malam ini juga dikenal sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan, karena pada malam ini diturunkan Al-Quran, kitab suci bagi umat Muslim. Setiap tahunnya, umat Muslim di seluruh dunia memperhatikan dengan seksama kapan malam Lailatul Qadar jatuh pada kalender Hijriyah. Namun, apakah kita benar-benar mengetahui tanggal pasti malam Lailatul Qadar tersebut?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita perlu memahami terlebih dahulu tentang kalender Hijriyah. Kalender Hijriyah merupakan kalender berdasarkan pada pergerakan bulan dan matahari, yang digunakan oleh umat Muslim sebagai patokan dalam menentukan tanggal dan waktu dalam menjalankan ibadah. Berbeda dengan kalender Masehi yang berdasarkan pada perhitungan peredaran bumi mengelilingi matahari, kalender Hijriyah memiliki bulan yang bergerak secara siklus.
Malam Lailatul Qadar jatuh pada bulan Ramadan, bulan kesembilan dalam kalender Hijriyah. Bulan ini merupakan bulan yang suci bagi umat Muslim, karena pada bulan ini diturunkan Al-Quran. Namun, tanggal yang tepat untuk malam Lailatul Qadar masih merupakan sebuah misteri, karena tidak ada keterangan pasti dari Al-Quran maupun hadits yang menyebutkan tanggal tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meskipun demikian, terdapat beberapa petunjuk dari Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya tentang tanda-tanda malam Lailatul Qadar. Diantaranya adalah bahwa malam Lailatul Qadar terjadi pada salah satu malam ganjil dalam 10 hari terakhir bulan Ramadan, baik itu tanggal 21, 23, 25, 27, atau 29. Nabi Muhammad SAW juga pernah menyebutkan bahwa tanda malam tersebut adalah malam yang lebih dingin dari malam-malam lainnya.
Selain itu, terdapat pula pandangan yang menyebutkan bahwa malam Lailatul Qadar jatuh pada tanggal 27 Ramadan. Pandangan ini didasarkan pada riwayat dari Ibn Khuzaimah yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah menyebutkan bahwa malam Lailatul Qadar jatuh pada tanggal 27 Ramadan. Namun, beberapa ahli mengkritik riwayat tersebut karena diragukan keasliannya.
Dari beberapa pandangan tersebut, dapat disimpulkan bahwa tanggal pasti malam Lailatul Qadar masih menjadi perdebatan di kalangan umat Islam. Namun, yang pasti adalah malam tersebut merupakan malam yang sangat istimewa dan penuh berkah, sehingga dianjurkan bagi umat Muslim untuk menjalankan ibadah di malam tersebut.
Terkait dengan hal tersebut, Nabi Muhammad SAW sendiri juga memberikan anjuran kepada umatnya untuk memperbanyak ibadah di 10 hari terakhir bulan Ramadan, terutama pada malam ganjil. Dengan demikian, kita dapat berusaha menjalankan ibadah dengan lebih tekun dan semarak, tanpa harus terfokus pada mencari tahu tanggal pasti malam Lailatul Qadar.
Selain itu, kita juga dapat mengevaluasi diri dan meningkatkan kualitas ibadah di 10 hari terakhir bulan Ramadan. Kita dapat memperbanyak membaca Al-Quran, bersedekah, dan berdoa kepada Allah SWT. Sebab, meskipun kita tidak mengetahui tanggal pasti malam Lailatul Qadar, namun Allah SWT tetap memberikan pahala yang besar bagi hamba-Nya yang menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan.
Dalam menjalankan ibadah di malam Lailatul Qadar, kita juga diingatkan untuk tidak hanya berfokus pada satu malam saja. Sebab, dalam agama Islam, ibadah merupakan hal yang harus kita lakukan secara konsisten dan berkelanjutan. Dengan demikian, meskipun malam Lailatul Qadar telah lewat, kita masih memiliki kesempatan untuk memperbanyak ibadah dan mendapat pahala yang besar.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa meskipun kita tidak mengetahui dengan pasti kapan malam Lailatul Qadar jatuh pada kalender Hijriyah, namun kita tetap dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan berdoa di 10 hari terakhir bulan Ramadan. Sebab, meskipun malam Lailatul Qadar merupakan malam yang penuh berkah, Allah SWT tetap memberikan pahala yang besar bagi hamba-Nya yang beribadah dengan ikhlas dan konsisten. Oleh karena itu, marilah kita menjalankan ibadah dengan sepenuh hati dan memperbanyak amal shaleh di bulan Ramadan, terutama di 10 hari terakhir. Semoga kita semua dapat merasakan keberkahan dan mendapat pahala yang besar di malam Lailatul Qadar, serta menjadi umat Muslim yang semakin taat dan beriman. Amin.
Ikuti berita terkini dari Redaksiku.com di Google News, klik di sini
