Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Ketahanan Pangan, Kapolri Resmikan Infrastruktur Pertanian di Kulonprogo

- Penulis

Sabtu, 15 Februari 2025 - 22:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolri resmikan pembangunan jalan dan irigasi di Kulonprogo untuk meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan petani. (Foto: Dok. Humas Polri)

Kapolri resmikan pembangunan jalan dan irigasi di Kulonprogo untuk meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan petani. (Foto: Dok. Humas Polri)

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap sektor pertanian.

Pada Sabtu (15/2/2025), Kapolri meresmikan pembangunan jalan dan saluran irigasi di Desa Garongan, Kecamatan Panjatan, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Infrastruktur ini diharapkan dapat meningkatkan hasil panen, mendukung distribusi hasil tani, serta menyejahterakan petani di daerah tersebut.

Dalam sambutannya, Kapolri menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur pertanian memiliki dampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan adanya akses jalan yang lebih baik, petani dapat mengangkut hasil panennya dengan lebih mudah dan cepat. Sementara itu, perbaikan saluran irigasi akan memastikan ketersediaan air bagi tanaman sepanjang musim.

Peresmian Infrastruktur oleh Kapolri

Kapolri resmikan pembangunan jalan dan irigasi di Kulonprogo untuk meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan petani. (Foto: Dok. Humas Polri)
Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Ketahanan Pangan, Kapolri Resmikan Infrastruktur Pertanian di Kulonprogo

Dalam acara peresmian yang digelar di Bulak Sawah, Kapolri menyampaikan bahwa proyek ini adalah bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

“Tadi kita meresmikan pembangunan jalan yang tentu masuk ke wilayah pertanian dan juga irigasi. Harapannya, infrastruktur ini bisa bermanfaat untuk membantu para petani, khususnya di Desa Garongan, agar lebih produktif,” ujar Kapolri.

Kapolri menambahkan bahwa akses jalan yang memadai akan sangat membantu petani dalam mendistribusikan hasil panennya ke pasar. Selain itu, dengan adanya sistem irigasi yang lebih baik, petani tidak perlu lagi khawatir dengan ancaman kekeringan yang kerap terjadi di musim kemarau.

Manfaat Jalan dan Irigasi bagi Petani

Perbaikan infrastruktur ini diyakini akan membawa banyak manfaat bagi petani di Kulonprogo. Kapolri menekankan bahwa Desa Garongan memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu lumbung padi di wilayahnya.

“Dengan perbaikan saluran irigasi dan jalan menuju area persawahan, kita harapkan Desa Garongan bisa menjadi wilayah yang memiliki surplus produksi padi. Ini tentu dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” tambahnya.

Beberapa manfaat utama dari pembangunan jalan dan saluran irigasi ini antara lain:

Meningkatkan produksi pertanian – Dengan sistem irigasi yang lebih baik, lahan pertanian dapat mendapatkan suplai air yang cukup, sehingga hasil panen lebih optimal.

Memudahkan distribusi hasil panen – Jalan yang lebih baik akan mempercepat pengangkutan hasil tani ke pasar, mengurangi biaya transportasi, serta meningkatkan daya saing petani.

Baca Juga:  Siskaeee dan pemeran lainnya dipenjara 10 tahun akibat produksi video syur

Mencegah gagal panen akibat kekeringan – Irigasi yang diperbaiki akan memastikan tanaman tetap mendapat pasokan air yang cukup, sehingga produktivitas pertanian tidak terganggu.

Meningkatkan kesejahteraan petani – Dengan hasil panen yang lebih stabil dan harga jual yang lebih baik, ekonomi petani akan mengalami peningkatan.

Bantuan Sosial untuk Masyarakat

Selain meresmikan infrastruktur, Kapolri juga menyerahkan bantuan sosial kepada masyarakat setempat. Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap petani dan warga sekitar yang terdampak kondisi ekonomi.

Kapolri menegaskan bahwa program bantuan sosial ini merupakan bagian dari strategi nasional dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani. Ia berharap bantuan tersebut dapat digunakan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari maupun untuk keperluan pertanian.

“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat, terutama para petani, mendapatkan dukungan yang cukup agar mereka bisa terus meningkatkan hasil pertaniannya dan memperoleh penghidupan yang lebih baik,” kata Kapolri.

Dukungan Pemerintah dan Masyarakat

Kegiatan peresmian ini turut dihadiri oleh pejabat kepolisian daerah, pemerintah setempat, serta masyarakat yang antusias menyambut pembangunan infrastruktur ini.

Warga Desa Garongan menyampaikan rasa terima kasihnya atas proyek yang telah berjalan. Mereka berharap dengan adanya perbaikan jalan dan irigasi, pertanian di daerah mereka semakin berkembang.

Seorang petani setempat, Suyono, mengungkapkan bahwa akses jalan yang lebih baik akan sangat membantunya dalam menjual hasil panennya ke pasar yang lebih besar.

“Dulu kalau panen, kami sering kesulitan membawa hasil padi ke kota karena jalan yang rusak. Dengan jalan baru ini, kami bisa lebih cepat mengantarkan hasil panen ke pembeli,” ujar Suyono.

Pembangunan ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas hidup petani melalui infrastruktur yang lebih baik.

Ke depannya, diharapkan proyek serupa dapat terus dilakukan di berbagai daerah untuk mendukung ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan petani Indonesia.

Dengan adanya infrastruktur yang memadai, para petani diharapkan dapat lebih sejahtera dan hasil pertanian meningkat secara signifikan.

Kapolri menegaskan bahwa pembangunan ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk mendukung sektor pertanian. Masyarakat setempat menyambut baik proyek ini dan berharap adanya program serupa di daerah lain yang membutuhkan. (*)

Follow WhatsApp Channel www.redaksiku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Cicil Emas di Pegadaian 2025: Cara Cerdas Miliki Emas Tanpa Harus Bayar Tunai
Samsung Galaxy Tab S10 FE Series Resmi Meluncur: Tablet Canggih dengan Layar Lebar dan Fitur AI Terdepan
Ini Dia Jadwal Puncak Arus Balik Lebaran 2025 yang Harus Kamu Tahu
Joget THR Viral di Lebaran 2025: Tren Seru atau Sekadar Ikut-Ikutan?
Bentrok Antarwarga Desa Masihulan Maluku Tengah Tewaskan 1 Anggota Polisi, Ini Kronologi Lengkapnya
RUU Sisdiknas Menuai Kontroversi! Perubahan Sertifikasi Guru dan PPG Dipertanyakan, Ini Tanggapan DPR
Polri Keluarkan Aturan Baru untuk Jurnalis Asing, Begini Cara Kerjanya di Indonesia
Dramatis! Seorang Ibu Hamil yang Akan Melahirkan Terjebak di Jalur One Way Puncak, Polisi Lakukan Pengawalan Cepat

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 10:23 WIB

Cicil Emas di Pegadaian 2025: Cara Cerdas Miliki Emas Tanpa Harus Bayar Tunai

Jumat, 4 April 2025 - 17:19 WIB

Samsung Galaxy Tab S10 FE Series Resmi Meluncur: Tablet Canggih dengan Layar Lebar dan Fitur AI Terdepan

Jumat, 4 April 2025 - 17:05 WIB

Ini Dia Jadwal Puncak Arus Balik Lebaran 2025 yang Harus Kamu Tahu

Jumat, 4 April 2025 - 17:01 WIB

Joget THR Viral di Lebaran 2025: Tren Seru atau Sekadar Ikut-Ikutan?

Jumat, 4 April 2025 - 08:42 WIB

Bentrok Antarwarga Desa Masihulan Maluku Tengah Tewaskan 1 Anggota Polisi, Ini Kronologi Lengkapnya

Berita Terbaru