Meskipun dugaan ini belum dikonfirmasi secara resmi, faktor psikologis seperti ini dapat menjadi pertimbangan dalam evaluasi karakter seorang calon anggota Polri.
Kepribadian yang stabil dan mental yang kuat adalah syarat penting dalam profesi ini, sehingga jika seorang siswa menunjukkan indikasi yang bertolak belakang, maka pihak SPN berhak untuk mengambil tindakan.
Keputusan untuk memecat Valyano Boni Raphael dari SPN Polda Jabar bukanlah keputusan yang diambil secara sembarangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Empat pelanggaran yang ia lakukan, mulai dari kebohongan hingga ketidakdisiplinan, menjadi dasar yang kuat untuk memberhentikannya dari pendidikan kepolisian.
Kasus ini menjadi pengingat bahwa integritas, kedisiplinan, dan kemampuan akademik adalah faktor utama yang harus dimiliki oleh setiap calon anggota Polri.
Jika seorang siswa tidak memenuhi standar tersebut, maka pemecatan bisa menjadi langkah yang harus diambil demi menjaga kualitas dan profesionalisme institusi kepolisian. (*)
Ikuti berita terkini dari Redaksiku di Google News atau Whatsapp Channels
Halaman : 1 2