“Ishana! Kalau enggak kuat kamu tunggu di mobil aja. Biar saya yang tanya-tanya ke ibunya.”
Seakan-akan fakta-fakta yang kulihat dan kudengar tadi belum cukup mengejutkan, aku kembali dikagetkan oleh hal lainnya. Ketika Reivan menuntunku menuju mobil yang kami sewa, sebuah mobil lain melintas. Mobil itu berhenti tidak jauh dari tempat kami berdiri. Dari dalamnya, keluar seorang perempuan kurus pertengahan 30 tahunan. Ia menggendong seorang anak laki-laki berusia dua atau tiga tahun yang fisiknya tampak … berbeda. Tangan dan kakinya kerap terangkat dengan gerakan yang kaku, sementara matanya selalu melihat ke satu sisi tanpa fokus yang pasti.
Aku segera mengalihkan pandangan dari anak itu. Dan menyusul kemudian, di belakang perempuan yang menggendong anak itu … Alston.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mataku berkaca-kaca seketika melihatnya. Aku ingin segera bicara dengannya, tetapi kakiku tertancap dalam ke tanah.
Alston—sempat terkejut ketika melihatku—mengangguk sekilas lalu buru-buru berjalan ke bagian belakang mobil. Ia mengeluarkan sebuah kereta dorong bayi, membuka dan menyetelnya, lalu menyuruh perempuan tadi menaruh anaknya ke dalam kereta dorong itu.
Ibu Alston mendekat lalu menghampiri anak kecil itu. Ia meraba kening anak itu kemudian bertanya dengan suara pelan yang masih bisa kudengar, “Gimana?” Pertanyaan itu dijawab dengan gelengan dan isakan dari perempuan kurus di dekatnya.
“Alston. Orang-orang ini datang dari Bandung, katanya ada perlu sama kamu.”
Alston segera menyalami tangan ibunya setelah membayar tunai mobil yang mengantarnya pulang. Sepertinya ia menggunakan jasa taksi online.
“Kamu sama Ibu ke dalam dulu, kasian Adek kena angin. Nanti aku nyusul.”
Perempuan kurus itu melihatku sekilas. Ia mengangguk lalu pergi dari hadapanku tanpa mengatakan apa-apa. Barulah setelah mereka menghilang ke dalam rumah aku bisa meluapkan emosiku.
“Hana—”
Langsung kubalas sapaan basa-basi itu dengan satu tamparan kuat sekuat tanganku bisa melakukannya. []
Ikuti novel terkini dari Redaksiku di Google News atau WhatsApp Channel
Halaman : 1 2