Jika presiden tidak mundur, Oposisi Korea Selatan akan memulai pemakzulan

- Penulis

Rabu, 4 Desember 2024 - 10:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jika presiden tidak mundur, Oposisi Korea Selatan akan memulai pemakzulan

Jika presiden tidak mundur, Oposisi Korea Selatan akan memulai pemakzulan

Redaksiku.com – Partai oposisi utama Korea Selatan, Partai Demokrat, mengatakan bahwa mereka akan meluncurkan prosedur pemakzulan jika presiden negara itu, Yoon Suk yeol, tidak mengundurkan diri, lapor penyiar YTN pada Rabu.

Partai oposisi terbesar itu dilaporkan mengatakan bahwa cara selanjutnya akan mencerminkan permohonan dari rakyat Korea Selatan.

YTN terhitung melaporkan Konfederasi Serikat Buruh Korea sudah memberitakan pemogokan umum tanpa batas pas sampai Presiden Yoon Suk yeol mengundurkan diri.

Presiden Korea Selatan memberitakan darurat militer pada Selasa (2/12) malam dengan mengeklaim bahwa pihak oposisi bersimpati dengan Korea Utara dan memiliki rencana pemberontakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jika presiden tidak mundur, Oposisi Korea Selatan akan memulai pemakzulan
Jika presiden tidak mundur, Oposisi Korea Selatan akan memulai pemakzulan

Parlemen menentang deklarasi presiden dan memilih untuk mencabut darurat militer. Kantor juru bicara parlemen, Woo Won shik, mengatakan bahwa deklarasi darurat militer presiden tidak sah setelah pemungutan nada oleh para legislator.

Setelah itu, Yoon Suk yeol mengeluarkan pernyataan yang memperlihatkan bahwa ia sudah menarik personel militer yang terlibat dalam pelaksanaan darurat militer dan akan langsung mencabutnya.

Sebuah rapat pemerintah ikut diselenggarakan untuk memiliki keputusan manfaat mencabut hukum militer tersebut.

Ikuti berita terkini dari Redaksiku di Google News atau Whatsapp Channels

Follow WhatsApp Channel www.redaksiku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Megawati: Jika Hasto ditangkap, Saya akan hadir
Golkar tidak ikut campur dalam konflik PMI Jusuf Kalla dan Agung Laksono
[HOAKS] Ustaz Adi Hidayat Resmi Menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden sebagai Pengganti Gus Miftah
Laporan Jusuf Kalla terhadap Agung Laksono tentang Kisruh Ketum PMI Diteliti Polisi
20 Ucapan Selamat untuk Hari Anti korupsi Sedunia 2024 yang Inspiratif
Pramono dan Rano Menang di Pilgub Jakarta
Gus Miftah Mundur dari Jabatan Staf Khusus Presiden
Netizen Meminta Gus Miftah Dipecat, Ini Gajinya Perbulan

Berita Terkait

Jumat, 13 Desember 2024 - 22:17 WIB

Megawati: Jika Hasto ditangkap, Saya akan hadir

Kamis, 12 Desember 2024 - 17:28 WIB

Golkar tidak ikut campur dalam konflik PMI Jusuf Kalla dan Agung Laksono

Rabu, 11 Desember 2024 - 11:19 WIB

[HOAKS] Ustaz Adi Hidayat Resmi Menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden sebagai Pengganti Gus Miftah

Senin, 9 Desember 2024 - 20:09 WIB

Laporan Jusuf Kalla terhadap Agung Laksono tentang Kisruh Ketum PMI Diteliti Polisi

Senin, 9 Desember 2024 - 11:52 WIB

20 Ucapan Selamat untuk Hari Anti korupsi Sedunia 2024 yang Inspiratif

Berita Terbaru

Cuti Bersama Desember 2024, Berikut Tanggalnya

Pendidikan

Cuti Bersama Desember 2024, Berikut Tanggalnya

Senin, 16 Des 2024 - 14:40 WIB