Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) menggelar kegiatan outbound yang menginspirasi bagi anak-anak Desa Tlogorejo, Kabupaten Demak, Kecamatan Wonosalam. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa selama masa KKN mereka.
Dalam kegiatan yang berlangsung selama dua hari tersebut, puluhan anak-anak dari berbagai usia turut serta dalam serangkaian permainan dan aktivitas yang dirancang untuk meningkatkan kepercayaan diri, kerjasama tim, serta kreativitas mereka. Mahasiswa KKN UPGRIS membimbing dengan penuh antusiasme, menciptakan lingkungan yang menyenangkan dan mendukung bagi peserta.
“Kegiatan outbound ini bertujuan untuk mengembangkan potensi anak-anak serta memperkuat rasa solidaritas di antara mereka,” ungkap salah satu mahasiswa KKN. “Kami berharap bahwa melalui pengalaman ini, anak-anak dapat belajar banyak hal baru dan menjadi lebih percaya diri dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Para orangtua dan warga Desa Tlogorejo menyambut baik kegiatan tersebut, mengapresiasi dedikasi mahasiswa KKN dalam membantu meningkatkan kualitas hidup anak-anak di desa mereka. Mereka berharap bahwa kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk memberikan dampak positif yang lebih besar bagi perkembangan anak-anak di pedesaan.
Kegiatan Outbound yang dilaksanakan pada tanggal 23 Februari 2024 yang bertempat di halaman Balai Desa Tlogorejo, Kabupaten Demak, kegiatan ini diselenggarakan oleh Kelompok 30 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang yang membentuk tim kecil yang berada di setiap pos permainan. Untuk pos 1 ada permainan estafet sarung, pos 2 estafet karet gelang, dan di pos 3 ada permainan memindahkan air dengan botol yang sudah di lubangi ke tempat yang kosong. Pada kegiatan ini diikuti oleh 45 orang anak yang semua peserta merupakan siswa Sekolah Dasar. Semua anak sangat antusias dalam mengikuti kegiatan outbound tersebut dengan perasaan yang gembira dan Bahagia, serta dapat mengikuti arahan dan intruksi dari tim KKN. Pada kegiatan outbound tersebut mendapatkan apresiasi sebab kegiatan ini dapat memacu kerja sama, berfikir kritis, problem solving dan mengajarkan anak untuk bersikap sabar. Di akhir kegiatan kami memberikan reward dengan memberikan makanan ringan pada setiap anak karena sudah berhasil melalui setiap tantangan pada tiap permainan.
Baca Juga: 10 Pantun Stop Bullying Empat Baris Cegah Kasus Kekerasan di Sekolah
