Kontroversi Kasus Pembunuhan Vina, Saka Tatal Tantang Iptu Rudiana untuk Sumpah Pocong

- Penulis

Kamis, 8 Agustus 2024 - 20:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saka Tatal tantang Iptu Rudiana untuk melakukan sumpah pocong, buktikan keterangannya dalam kasus pembunuhan Vina. (YouTube Uya Kuya TV)

Saka Tatal tantang Iptu Rudiana untuk melakukan sumpah pocong, buktikan keterangannya dalam kasus pembunuhan Vina. (YouTube Uya Kuya TV)

Kasus pembunuhan Vina Cirebon telah memasuki babak baru yang penuh ketegangan.

Saka Tatal, yang pernah terlibat dalam kasus ini, telah menantang Iptu Rudiana untuk melakukan sumpah pocong.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk mengungkap kebenaran terkait tuduhan rekayasa dan penganiayaan yang selama ini menyelimuti kasus tersebut.

Sumpah pocong direncanakan akan dilaksanakan pada Jumat (9/8/2024) di Cirebon, Jawa Barat, dengan harapan dapat menyingkap fakta-fakta yang selama ini menjadi kontroversi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saka Tatal tantang Iptu Rudiana untuk melakukan sumpah pocong, buktikan keterangannya dalam kasus pembunuhan Vina. (YouTube Uya Kuya TV)
Kontroversi Kasus Pembunuhan Vina, Saka Tatal Tantang Iptu Rudiana untuk Sumpah Pocong

Langkah Taktis Saka Tatal dalam Kasus Pembunuhan Vina

Saka Tatal memutuskan untuk menantang Iptu Rudiana melakukan sumpah pocong sebagai cara untuk mengklarifikasi berbagai tuduhan yang beredar.

Dalam konteks ini, sumpah pocong dianggap sebagai upaya untuk membuktikan bahwa Tatal tidak terlibat dalam pembunuhan dan bahwa dirinya telah menjadi korban penganiayaan.

Kuasa hukum Tatal, Titin Prialianti, menyatakan bahwa langkah ini penting untuk memastikan kejelasan atas tuduhan yang ada.

Persiapan untuk acara sumpah pocong tengah dilakukan dengan hati-hati.

Lokasi khusus di Cirebon telah dipilih, dan pihak Saka Tatal tengah mencari ustaz atau kiai untuk memimpin prosesi tersebut.

Meskipun ada beberapa kendala dalam mengirimkan undangan secara langsung karena Iptu Rudiana berada di Bareskrim Polri, pihak Saka Tatal tetap berkomitmen untuk melaksanakan sumpah pocong sesuai jadwal.

Reaksi Iptu Rudiana: Kesediaan Melakukan Sumpah Pocong

Sebelum tantangan dari Saka Tatal muncul, Iptu Rudiana telah mengungkapkan kesiapan untuk melakukan sumpah pocong sebagai bukti bahwa dirinya tidak terlibat dalam rekayasa kasus Vina Cirebon.

Rudiana bahkan bersedia membongkar makam anaknya, Eky, untuk menunjukkan bahwa anaknya benar-benar telah meninggal.

Ia menegaskan bahwa tuduhan yang dilontarkan terhadapnya tidak berdasar dan siap menghadapi sumpah pocong untuk membuktikan kebenaran.

“Saya siap melakukan sumpah pocong, dan saya bersedia melakukan apa pun untuk membuktikan bahwa saya tidak berbohong,” ujar Rudiana.

Baca Juga:  Profil Paula Verhoeven, Supermodel dan Aktris yang Tengah Menghadapi Gugatan Cerai dari Baim Wong

Ia menegaskan bahwa tidak ada arahan darinya untuk memberikan keterangan palsu dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

“Saya hanya bertemu Dede sekali dan menerima informasi dari Dede sendiri,” tambahnya.

Dinamika Tuduhan dalam Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kasus ini semakin rumit dengan munculnya berbagai tuduhan yang saling bertentangan.

Dede, salah satu saksi utama, mengklaim bahwa ia dan rekannya Aep diminta oleh Iptu Rudiana untuk memberikan keterangan palsu.

Dede mengungkapkan bahwa mereka diminta untuk melaporkan bahwa mereka melihat Vina, Eky, dan Liga Akbar melintas dengan balok dan diikuti oleh para pelaku, sebuah pernyataan yang dinilai bertujuan untuk menutupi fakta sebenarnya.

Rudiana membantah semua tuduhan tersebut dengan tegas.

Ia menjelaskan bahwa ia hanya bertemu Dede sekali dan tidak mengenal Aep, sehingga tuduhan mengenai arahan kepada Aep dianggap tidak berdasar.

Rudiana juga mengklarifikasi bahwa dirinya tidak terlibat dalam penangkapan atau penganiayaan terhadap Saka Tatal, melainkan hanya mengamankan situasi.

Persiapan dan Harapan dari Pihak Saka Tatal

Pihak Saka Tatal melakukan persiapan matang untuk sumpah pocong. Selain mempersiapkan lokasi, mereka juga mencari ustaz atau kiai yang bersedia memimpin prosesi tersebut.

Titin Prialianti, kuasa hukum Saka Tatal, menjelaskan bahwa sumpah pocong ini tidak hanya bertujuan untuk membuktikan bahwa Saka Tatal tidak terlibat dalam pembunuhan, tetapi juga untuk menunjukkan bahwa kasus ini merupakan rekayasa.

“Sumpah pocong ini penting untuk mengklarifikasi semua tuduhan dan membuktikan bahwa kasus ini telah direkayasa,” ujarnya.

Dengan persiapan yang matang, pihak Saka Tatal berharap sumpah pocong dapat membawa kejelasan dan memperbaiki persepsi publik mengenai kasus ini.

Mereka berharap acara ini akan memberikan pencerahan dan mengungkap kebenaran di balik kontroversi yang selama ini menyelimuti kasus Vina Cirebon.

Tantangan sumpah pocong dari Saka Tatal kepada Iptu Rudiana menunjukkan betapa kompleksnya kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk mengungkap kebenaran dan membantah berbagai tuduhan yang ada.

Dengan persiapan yang cermat dan harapan untuk mendapatkan kejelasan, diharapkan sumpah pocong dapat memberikan pencerahan dan membawa kasus ini ke arah yang lebih terang.

Ikuti berita terkini dari Redaksiku di Google Newatau Whatsapp Channel

Follow WhatsApp Channel www.redaksiku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rumah di Pandeglang yang Tertimpa Pohon Durian Mendapat Bantuan Peralatan Bayi
Dokter Iril Ternyata Cabuli Empat Pasiennya di Garut
Heboh! Maling terjepit di atas warung hingga lemas dan tidak dapat bergerak
Viral! Poster Timnas Badminton Indonesia-Malaysia Dibandingkan, Netizen Salfok
Anak-anak di daerah pedalaman Kalimantan Timur mengirimkan video ke Presiden Prabowo yang mengeluh tentang jalan yang rusak selama bertahun-tahun
Aksi premanisme di Bandung menjadi viral: Driver Diminta Uang Parkir Rp200 Ribu dan Diancam Mobilnya Dibaretin
Pengacara Kalangan Artis Hotma Sitompoel Meninggal Dunia
DJ Nathalie Holscher “Mandi Uang”, Bupati Sidrap: Tindak Tegas!

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 16:15 WIB

Rumah di Pandeglang yang Tertimpa Pohon Durian Mendapat Bantuan Peralatan Bayi

Kamis, 17 April 2025 - 15:46 WIB

Dokter Iril Ternyata Cabuli Empat Pasiennya di Garut

Kamis, 17 April 2025 - 15:17 WIB

Heboh! Maling terjepit di atas warung hingga lemas dan tidak dapat bergerak

Kamis, 17 April 2025 - 13:56 WIB

Viral! Poster Timnas Badminton Indonesia-Malaysia Dibandingkan, Netizen Salfok

Kamis, 17 April 2025 - 13:40 WIB

Anak-anak di daerah pedalaman Kalimantan Timur mengirimkan video ke Presiden Prabowo yang mengeluh tentang jalan yang rusak selama bertahun-tahun

Berita Terbaru

Bisnis

Apa Itu Backlink dan Manfaatnya untuk Website Anda

Sabtu, 19 Apr 2025 - 21:19 WIB

Dokter Iril Ternyata Cabuli Empat Pasiennya di Garut

Viral

Dokter Iril Ternyata Cabuli Empat Pasiennya di Garut

Kamis, 17 Apr 2025 - 15:46 WIB