PUISI: TOLONG!

- Penulis

Rabu, 3 Juli 2024 - 07:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber: Canva

Sumber: Canva

Ibu, di sini basah sekali. Kecipak air mata yang turun selalu terasa sakit.

Ibu, di sini bising sekali. Mereka tak berhenti memaki. Orang-orang di dalam kepalau tak berhenti berkelahi.

Ibu, di sini dingin sekali. Tak ada secercah pun kehangatan sekalipun telah kubakar semua orang yang berusaha masuk dalam hidupku.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ibu, di sini hidup terasa berat sekali, tapi kau tak mengizinkanku untuk mengeluhkan kesah, pun kau selalu katakan padaku anak kuat tak boleh terus mengaduh.

Gelap … hanya gelap pekan dan kengerian yang kurasakan. Di depan sana tak seperti katamu yang akan terang benderang jika aku mau rajin belajar. 

Aku tidak berkata kalau kau membohongiku. Sudah lama sekali aku berusaha untuk tidak menyebutmu pembohong untuk semua ceritamu tentang dunia di luar sana. Hal paling bohong yang kudengar darimu adalah bahwa sekolah bisa membuatku jadi manusia yang lebih baik.

Baca Juga:  Karena Prestasinya di Industri Hiburan, Raffi Ahmad Diberikan Gelar Doktor Honoris Causa

Asal kautahu, Bu, aku membusuk di tempat ini. Sekolah ini menyedot jiwa dan pikiranku. Yang tersisa sekarang hanya bangkai busuk, tapi mereka masih menggerogotiku seolah aku ini kenikmatan yang tak ada habisnya.

Aku tahu aku anakmu yang paling kuat, Bu, tapi kurasa aku masih manusia. Aku bukan malaikat kecil yang katamu terbuat dari cahaya kecil dalam dirimu, cahaya yang terus membesar karena minyak cinta yang kauberikan.

Malam ini aku membuktikan padamu kalau aku manusia. 

Aku bisa berdarah, Bu. 

Aku bisa mengapung dalam lautan darahku sendiri bersama kesepian yang mendayung kapal kami ke arah yang tak kumengerti. Tak ada apa pun selain gelap di sini. 

Tapi, kurasa di sini lebih baik, Bu, daripada menjadi bangkai yang tak habis mereka nikmati.

***

Baca cerita pendek karya Honey Dee lainnya di sini.

Follow WhatsApp Channel www.redaksiku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ini Dia Sinopsis Pantaskah Aku Berhijab yang Tayang di Netflix pada Maret 2025: Perjalanan Cinta, Keyakinan, dan Pencarian Jati Diri
Ini Dia Sinopsis Film Ash: Sci-Fi Hollywood yang Dibintangi Iko Uwais, Siap Tayang Maret 2025!
Santet Segoro Pitu Tayang di Netflix: Teror Ilmu Hitam dari Pesisir Jawa yang Bikin Merinding!
Sinopsis The Divorce Insurance 2025, Cek Daftar Pemain dan Jadwal Tayangnya di Sini
Misteri Kematian Barbie Hsu, Spekulasi Liar Beredar Di Dunia Maya
Cara Top Up Free Fire dengan Cepat dan Praktis di Voucer Digital
When the Stars Gossip: Drama Korea Terbaru Lee Min Ho yang Bercerita Tentang Luar Angkasa, Wajib Ditonton!
Peraturan di Indonesia tentang Streaming Film Secara Legal

Berita Terkait

Minggu, 30 Maret 2025 - 15:28 WIB

Ini Dia Sinopsis Pantaskah Aku Berhijab yang Tayang di Netflix pada Maret 2025: Perjalanan Cinta, Keyakinan, dan Pencarian Jati Diri

Minggu, 23 Maret 2025 - 19:41 WIB

Ini Dia Sinopsis Film Ash: Sci-Fi Hollywood yang Dibintangi Iko Uwais, Siap Tayang Maret 2025!

Sabtu, 15 Maret 2025 - 15:23 WIB

Santet Segoro Pitu Tayang di Netflix: Teror Ilmu Hitam dari Pesisir Jawa yang Bikin Merinding!

Senin, 10 Maret 2025 - 13:45 WIB

Sinopsis The Divorce Insurance 2025, Cek Daftar Pemain dan Jadwal Tayangnya di Sini

Senin, 3 Maret 2025 - 16:15 WIB

Misteri Kematian Barbie Hsu, Spekulasi Liar Beredar Di Dunia Maya

Berita Terbaru