Tradisi Lebaran 2025 di Indonesia: Merayakan Idul Fitri dengan Kebahagiaan dan Makna Mendalam

- Penulis

Minggu, 30 Maret 2025 - 17:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tradisi Lebaran di Indonesia: Merayakan Idul Fitri dengan Kebahagiaan dan Makna Mendalam.

Berikut ini tradisi-tradisi lebaran yang ada di Indonesia dan wajib kamu ketahui.

Setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh, umat Islam di seluruh dunia merayakan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran sebagai momen kemenangan.

Tradisi tersebut bukan hanya sekadar perayaan keagamaan, tetapi juga menjadi ajang mempererat silaturahmi dan menikmati berbagai kebiasaan khas yang sudah berlangsung turun-temurun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di Indonesia, setiap daerah memiliki tradisi Lebaran yang unik, mencerminkan keberagaman budaya yang kaya dan penuh makna.

Berikut beberapa tradisi yang selalu dinantikan oleh masyarakat di berbagai penjuru negeri.

Tradisi-tradisi Lebaran yang Ada di Indonesia

  1. Makan Ketupat: Simbol Kebersamaan di Hari Kemenangan

Lebaran di Indonesia tidak lengkap tanpa kehadiran ketupat Lebaran. Hidangan khas ini bukan sekadar makanan, tetapi juga simbol tradisi Lebaran dan kebersamaan yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.

Ketupat biasanya disajikan bersama opor ayam, rendang, sayur pepaya, semur daging, hingga kerupuk sebagai pelengkap agar lebih nikmat.

Sejak beberapa hari sebelum Lebaran, banyak orang mulai menyiapkan anyaman janur untuk membungkus ketupat. Proses pembuatannya memerlukan keahlian khusus agar janur dapat dianyam menjadi bentuk kotak yang sempurna.

Setelah itu, beras yang sudah dicuci dimasukkan ke dalamnya, lalu direbus dalam waktu yang cukup lama hingga teksturnya menjadi padat dan kenyal. Filosofi ketupat sendiri mencerminkan makna kesucian dan kebersamaan dalam tradisi Lebaran.

  1. Malam Takbiran: Menggemakan Kemenangan

Malam takbiran menjadi salah satu tradisi yang selalu dinantikan. Pada malam sebelum Idul Fitri, umat Islam di seluruh penjuru negeri mengumandangkan takbir sebagai bentuk syukur atas datangnya hari kemenangan.

Di berbagai daerah, tradisi ini dilakukan dengan berkeliling kampung sambil memukul bedug dan membawa obor atau lampion.

Tak hanya di desa, di kota-kota besar pun tradisi Lebaran ini tetap semarak dengan adanya parade kendaraan yang dihiasi lampu-lampu warna-warni.

Baca Juga:  Review Drama Korea Hyper Knife 2025: Medis, Thriller, dan Misteri yang Menegangkan

Pesertanya terdiri dari anak-anak hingga orang dewasa yang ikut serta dalam arak-arakan, merasakan kebersamaan dalam perayaan yang penuh kegembiraan.

  1. Bagi-bagi THR: Momen yang Dinanti Anak-anak

Tunjangan Hari Raya (THR) biasanya diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya sebagai bentuk apresiasi menjelang Idul Fitri.

Namun, di lingkungan keluarga, tradisi Lebaran berupa bagi-bagi THR juga menjadi momen spesial yang paling dinantikan anak-anak.

Biasanya, para orang tua, kakek-nenek, atau saudara yang lebih tua memberikan uang saku kepada anak-anak sebagai bentuk berbagi kebahagiaan. Tradisi ini menjadi simbol kepedulian dan kasih sayang dalam keluarga.

  1. Ucapan Selamat Lebaran: Menjaga Silaturahmi di Era Digital

Selain bertemu langsung, mengirimkan ucapan Selamat Lebaran melalui pesan singkat seperti WhatsApp, media sosial, atau kartu ucapan masih menjadi tradisi Lebaran yang terus berjalan.

Ucapan ini bukan sekadar formalitas, tetapi juga bentuk perhatian dan cara untuk menjaga silaturahmi dengan keluarga, teman, hingga rekan kerja yang mungkin tidak bisa bertemu langsung di hari raya.

  1. Meugang: Tradisi Menyambut Lebaran di Aceh

Di Aceh, terdapat tradisi Lebaran unik menjelang Idul Fitri yang disebut Meugang. Dalam tradisi ini, masyarakat membeli dan memasak daging sebagai hidangan utama untuk keluarga.

Tradisi Lebaran ini juga menjadi ajang berbagi, di mana masyarakat membagikan makanan kepada tetangga dan kaum dhuafa agar semua lapisan masyarakat dapat menikmati kebahagiaan menjelang Idul Fitri.

  1. Grebeg Syawal: Ritual Syukur di Yogyakarta

Di Yogyakarta, Grebeg Syawal merupakan tradisi Lebaran yang digelar setiap tanggal 1 Syawal atau pada hari raya Idul Fitri. Tradisi Lebaran ini sudah ada sejak abad ke-16 sebagai wujud rasa syukur setelah melewati bulan Ramadan.

Acara ini ditandai dengan arak-arakan tujuh gunungan hasil bumi dan makanan yang akan diperebutkan oleh masyarakat setelah didoakan. Gunungan ini mencerminkan simbol kemakmuran dan berbagi rezeki kepada masyarakat.

  1. Festival Meriam Karbit di Kalimantan Barat

Di Pontianak, Kalimantan Barat, Lebaran dirayakan dengan Festival Meriam Karbit, sebuah tradisi Lebaran yang melibatkan suara dentuman meriam besar yang dibuat dari bambu atau besi.

Festival ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut sebagai simbol kegembiraan dan semangat kebersamaan di hari raya. Meriam karbit juga memiliki nilai sejarah yang mengingatkan warga akan semangat juang dalam mempertahankan kota mereka.

Lebaran di Indonesia lebih dari sekadar perayaan keagamaan.

Setiap daerah memiliki cara unik dalam merayakannya, mulai dari menikmati ketupat Lebaran, berkumpul dalam malam takbiran, berbagi THR, hingga mengikuti tradisi Lebaran khas seperti Meugang di Aceh, Grebeg Syawal di Yogyakarta, dan Festival Meriam Karbit di Kalimantan Barat.

Follow WhatsApp Channel www.redaksiku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

3 Resep Es Kopi Susu Gula Aren Untuk Teman Santai Kamu
Ini Dia Sinopsis dan Pemeran Film Qodrat 2: Kembalinya Ustaz Qodrat Melawan Iblis dalam Sekuel Horor yang Lebih Mencekam
Destinasi Wisata Surabaya yang Wajib Dikunjungi Saat Libur Lebaran 2025
Review Drama Korea Hyper Knife 2025: Medis, Thriller, dan Misteri yang Menegangkan
Pabrik Gula Film 2025: Horor Mencekam dengan Dua Versi yang Siap Menghantui Layar Lebar
Makna dan Penggunaan yang Benar dari “Minal Aidin Wal Faizin” dalam Tradisi Lebaran 2025
Kamu Harus Tahu! Ini Dia Rahasia Ketupat Lebaran 2025 yang Pulen, Kenyal dan Tahan Lama
Rahasia Opor Ayam Lebaran 2025: Sejarah, Varian dan Cara Memasaknya agar Empuk

Berita Terkait

Selasa, 1 April 2025 - 16:34 WIB

3 Resep Es Kopi Susu Gula Aren Untuk Teman Santai Kamu

Selasa, 1 April 2025 - 16:32 WIB

Ini Dia Sinopsis dan Pemeran Film Qodrat 2: Kembalinya Ustaz Qodrat Melawan Iblis dalam Sekuel Horor yang Lebih Mencekam

Selasa, 1 April 2025 - 11:08 WIB

Review Drama Korea Hyper Knife 2025: Medis, Thriller, dan Misteri yang Menegangkan

Selasa, 1 April 2025 - 11:00 WIB

Pabrik Gula Film 2025: Horor Mencekam dengan Dua Versi yang Siap Menghantui Layar Lebar

Selasa, 1 April 2025 - 10:42 WIB

Makna dan Penggunaan yang Benar dari “Minal Aidin Wal Faizin” dalam Tradisi Lebaran 2025

Berita Terbaru

Kopi Susu Gula Aren (The Wooden Skillet)

Kesehatan

3 Resep Es Kopi Susu Gula Aren Untuk Teman Santai Kamu

Selasa, 1 Apr 2025 - 16:34 WIB

Redmi 13 4G ( GSM Arena )

Teknologi

Redmi 13 4G Hape 1 Juta Kamera Rasa DSLR

Selasa, 1 Apr 2025 - 15:54 WIB